Angin Kencang Landa Tiga Kabupaten di Kalsel

750 x 100 AD PLACEMENT

 

BANJARBARU,-Bencana hidrometeorologi terus mengintai wilayah Kalimantan Selatan, seiring kondisi cuaca buruk yang melanda sejak beberapa waktu terakhir. Angin kencang menyapu wilayah tiga kabupaten di Kalsel yang menyebabkan puluhan rumah warga mengalami kerusakan.

Data Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel mencatat, bencana angin kencang terjadi pada Rabu (20/11) petang di sejumlah lokasi pada tiga kabupaten yaitu Kabupaten Banjar, Barito Kuala dan Tanah Bumbu. “Cuaca buruk berupa hujan deras disertai angin kencang dan petir melanda sebagian wilayah Kalsel sejak beberapa waktu terakhir. Kemarin angin kencang menyapu wilayah di tiga kabupaten,” tutur Kepala BPBD Kalsel, R Suria Fadliansyah, Kamis (21/11).

750 x 100 AD PLACEMENT

Daerah yang mengalami dampak terparah angin kencang adalah Kabupaten Barito Kuala. Angin kencang menyapu Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Alalak, Desa Puntik Dalam dan Desa Antasan Segara, Kecamatan Mandastana serta Desa Beringin Kencana, Kecamatan Tabunganen.

Baca Juga :

Angin kencang menyebabkan 24 rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga berat. Sebagian warga terpaksa tinggal di tenda-tenda darurat.

Di Kabupaten Banjar, angin kencang melanda Desa Panggalaman, Kecamatan Martapura Barat yang menyebabkan dua rumah warga mengalami kerusakan parah. Sementara di Tanah Bumbu, angin kencang menyapu kawasan pesisir Pagatan. Salah satu bangunan terdampak adalah Masjid Terapung Ziyadatul Abrar, Desa Sungai Lembu Kecamatan Kusan Hilir dimana bagian atapnya mengalami kerusakan.

Baca Juga :

Tingginya curah hujan belakangan ini dan kondisi pasang laut menyebabkan daerah pesisir Kalsel seperti Banjar, Tanah Laut termasuk Kota Banjarmasin mengalami rob. Daerah-daerah dataran rendah di Banjarmasin terendam saat kondisi air pasang terutama pada malam hari.

750 x 100 AD PLACEMENT

Kalsel saat ini dalam status siaga bencana hidrometeorologi berupa banjir, angin puting beliung dan tanah longsor (batingsor). Terkait hal ini Pemprov Kalsel telah memperkuat armada penanganan bencana meliputi penambahan mobil Double Cabin Rescue, mobil dapur umum berkapasitas 200 kilo, yang mampu memasak 5.000 porsi makanan dalam waktu 45 menit. Serta kapal rescue (sea rider) untuk penanganan bencana di perairan. (L03)

750 x 100 AD PLACEMENT
Anda mungkin juga menyukai :